PONDOK PESANTREN
HIDAYATUL MUBTADIIN LIRBOYO
HIDAYATUL MUBTADIIN LIRBOYO
Pondok
Pesantren Hidayatul Mubtadiin berlokasi di Desa Lirboyo-Kediri, yg didirikan oleh
KH. Abdul
Karim pada tahun 1910. Beliau adalah warga Magelang yang juga rekan seperguruan
KH. Hasyim Asy’ari (pendiri Pondok Pesantren Tebu Ireng) di pondok pesantren
asukah KH. Kholis, Bangkalan. Pondok Pesantren Lirboyo telah memiliki
total 13 ribu santriwan dan santriwati. Mereka berasal dari Kalimantan, Jawa,
Aceh, juga Malaysia dan Thailand. Saat ini, generasi ketiga pengurus pondok
pesantren adalah KH. A.Idris Marzuqi, KH. Moh.Anwar Manshur, dan KH. Abdullah
Kafabihi Mahrus. Pondok
pesantren ini berdiri di lahan seluas 30 hektar, dengan 400 kamar, dan 90 ruang
untuk berbagai kegiatan akademis. Semua pelajaran berbasis kitab berbahasa Arab
atau kitab kuning.
Banyak tokoh di Pondok Pesantren Lirboyo seperti Said Aqil Siradj (Ketua
PBNU), Gus Mus atau Mustofa Bisri (ulama yang juga budayawan), KH. Wahid Hasyim
(ayahanda Gus Dur), ahli syariah MUI juga Dewan Syariah BNI Bapak Hasadudin,
KH. Maimum Zubair (Ketua Dewan Syariah PPP). Rata-rata alumnus Lirboyo juga
menjadi ulama dan kiai. Lulusan Pondok Pesantren Lirboyo juga sering diminta
menjadi tenaga pengajar dari berbagai daerah sampai ke luar negeri. Diharapkan
para lulusan itu dapat membawa nilai Islam ke masyarakat sesuai ajaran yang
didakwakan Wali Songo yakni Islam yang ramah dan menghormati perbedaan.
A. Pengasuh Pondok:
1. KH.
Jamaluddin Rahbini (1968-1988), pendiri Pesantren.
2. KH.
Kholil Sallim (1988-1999)
3. K.
As'ad Rofi'i (1999-2003)
4. K.
Abd. Wahid Jamaluddin (2003-Sekarang)
B. Visi Misi
Mencetak
Santri yang berakhlaqul karimah dan menguasai kompetensi dalam imtaq dan
iptek.
C. Aktifitas Santri
-Sekolah
-Mengaji
Kitab Kuning
-Mengasah
kemampuan Pidato, MC, Shalawat dan seni hadroh.
-Mendalami
kemampuan berbahasa arab dengan fasih di Arabic Training Center (ATC).
-Kerja
Bakti
-Istighasah
bersama
-Shalat
Berjamaah
-Baca shalawat bersama
-Musyawarah
Untuk usia 9thun bsa.. Apa ada sekolah sederajat dngan MI... ?
BalasHapusPendaftaran 2019, apakah sudah dibuka dan bisa diketahui santri baru asal Bandung?
BalasHapusHubungin siap aku ga tau no tlp
BalasHapus